Suatu ketika saya kekolam renang, disana ada oarng yang berenangnya keren banget persis kayak lumba2!wow..lincah buanget..kesana..kemari, abis dari kolam renang saya juga liat tentara sedang marathon, wow..bodynya men….kekar abis..gede, otot dimana-mana…wow..jadi jeles (ngiri…) banget..saya pingin banget kayak mereka, bisa renang kayak lumba2 en punya badan keren (biar cewe2 pada kagum..hehehe..) ----------------------- gimana, kayaknya gak mungkin banget kamu saya, ato anda yang badannya kecil bisa gede kayak gitu.. meskipun kelihatannya tidak mungkin ternyata hal itu MUNGKIN terjadi. Tergantung bagaimana CARANYA…
untuk mencapai sesuatu memang butuh perjuangan yang berat, memang sih kalo belum pernah dilakukan kerasanya imposebel..eh..imposibble banget. Contohnya waktu anda (bisa renagn gak?) pertama kali belajar renang, pasti rasanya takut banget kan, mau nyebur pertama kali aja udah kerasa bakal tenggelam..haha…
buktinya, ketika anda berhasil melawan rasa takut, meskipun tenggelam beberapa kali akhirnya berhasil juga kan!! Pernah gak punya temen ato sodara anda atawa orang sekitar anda yang takut berenang, akhirnya sampai tua gak bisa berenang..itu adalah salah contoh orang yang belum berhasil melawan rasa takut dalam dirinya
intinya, agar berhasil mencapai yang kita inginkan sering sekali kita harus melangkahi zona aman pribadi kita, memasuki zona baru yang asing, berbahaya dan menyeramkam.. (seperti pertama kali berenang, mencoba pertama kali termasuk “zona asing” yang berbahaya) ketika sudah terbiasa di zona tersebut lama-kelamaan “zona asing” tersebut akan menjadi “zona aman” yang asyik buat kita. Begitu seterusnya..
begitulah perkembangan manusia, semakin banyak ia menaklukkan “zona asing” semakin hebatlah dia, semakin banyak skill dan pengalaman yang dimilikinya…
kadang kita merasa enggan, entah malas atau takut untuk menerobos “zona asing” tersebut, akhirnya ya kita terkungkung seperti orang dalam penjara, katak dalam tempurung, gak tau apa2, kayak orang bego….selama belum melangkahi zona aman anda..
untuk survive,mau gak mau kita harus memasuki “zona asing” dan belajar hal-hal yang baru didalamnya, kalo gak mau, rasain sendiri akibatnya..bakalan kegencet dah, ditinggal kereta baru nyesel kemudian hari.. Yang terpenting pede, berani aja (meskipun terkesan agak nekad..hehe), coba aja, mending gagal beberapa kali kan dari pada gak pernah mencoba sama sekali.. Saya masih inget kalo orang tua dulu cerita bagaimana belajar berenangnya. Mereka langsung dicemplungin ke kali, trus dibiarin kelabakan, satu dua kali masih panik, yang ketiga langsung terbiasa…eh…tau-tau udah ngambang sendiri..
Ngomong-ngomong saya masih belum bisa berenang loh…hihi..(tersipu malu)
Manda, seorang mahasiswa yang "masih bodoh", "bau kencur", "gak peka.." terhadap lingkungannya. Mencoba belajar memahami yang terjadi disekelilingnya -di kota Jogja- , dengan menuliskan apa yang diamatinya kesebuah reportase kecil pribadi. Disertai dengan sedikit opini dan harapan terhadap Jogja...
ya betul