12 juni, rabu 03.00 dini hari,mantan juara kelas bantam dunia ditangkap karena jualan ekstasi! ----------------- pasti anda pernah mendengar nama els picall(ejaanny tul g ?)satu2ny juara dunia dari Indonesia...skrg kerjanya menjual pil xtasi
gejala apa ini?kenapa bisa terjadi? tragis bt khan...sebuah ironi...mlah saya pikir kejasian ini kok mirip ama yg di film2...
saya rasa kalo artis beli drugs, pil koplo, sabu,dkk masih mending..karena mereka pny uang..tp ada mantan atlit kelas dunia yg jualan ecstasi...what on earth?! apakah elis picall Sang Juara menjual ecstasy karena hobby ato memang karena kepepet...
kalo kemungkinan sebuah hobby..hmmm..kayaknya hoby yg aneh deh..melihat track record prestasiny dulu.. analisis sementara saya dia jualan pil ekstasi karena gak punya,butuh uang buat biaya sesuatu... jualan ekstasi...
kalo memang betul kayak,wow sebuah ironi besar terjadi di negara ini...dimanakah perhatian dan penghargaan pemerintah terhadap mantan juara dunia yg pernh mngharumkan nama bgs? apakah mereka terlalu sibuk mengurus perut2 mereka yg sudah terlalu buncit?
berapa byk lagi Elis2 yg lain baik dari bidang olahraga, pendidikan...dan lainya akan bernasib sama? "dicuekin" ama pemerintah...
kalo gini terus, lama2 generasi berprestasi bakalan hilang, pada kabur ke luar negri, yg lebih menghargai keberadaan orang2 berpotensi..
oohhh..Indonesia..ibunda pertwi....kaciaan deh lu!
Pernah ada acara 'debat'di TVRI yang membahas pro kontra penggunaaan ekstasi di kalangan atlet. Tim affirmative, jelas tidak setuju karena dampak penggunaannya akan merugikan sang atlet, baik secara fisik maupun mental. But, negative team berpendapat sebaliknya. Penggunaan ekstasi di kalangan atlet bisa dibenarkan kerena menurut penelitian ekstasi dapat berguna untuk meningkatkan stamina jika dipakai secara proporsional. dengan minum ekstasi, stamina menjadi bagus,bisa bertanding dengan maksimal, dan jika menang...bangsa indonesia jugakan yang bangga...(logika ini bisa ditrimakan? So, seorang atlet butuh juga ekstasi? (masih kata mereka) Namun masalahnya disini adalah,tanggung jawab moral dia sebagai seorang atlet, karena gak semua orang bisa bertanggung jawab dengan hanya mengkonsumsi ekstasi kalo' pas mau bertanding aja dan untuk tidak diperjual belikan.... Dan, saya setuju dengan artikel ini,seorang atlet atau siapapun dia yang memperjualbelikan obat2 terlarang, tetep SALAH...SAy no to Drugs!!!! What do you think?
Manda, seorang mahasiswa yang "masih bodoh", "bau kencur", "gak peka.." terhadap lingkungannya. Mencoba belajar memahami yang terjadi disekelilingnya -di kota Jogja- , dengan menuliskan apa yang diamatinya kesebuah reportase kecil pribadi. Disertai dengan sedikit opini dan harapan terhadap Jogja...
Pernah ada acara 'debat'di TVRI yang membahas pro kontra penggunaaan ekstasi di kalangan atlet. Tim affirmative, jelas tidak setuju karena dampak penggunaannya akan merugikan sang atlet, baik secara fisik maupun mental. But, negative team berpendapat sebaliknya. Penggunaan ekstasi di kalangan atlet bisa dibenarkan kerena menurut penelitian ekstasi dapat berguna untuk meningkatkan stamina jika dipakai secara proporsional. dengan minum ekstasi, stamina menjadi bagus,bisa bertanding dengan maksimal, dan jika menang...bangsa indonesia jugakan yang bangga...(logika ini bisa ditrimakan? So, seorang atlet butuh juga ekstasi? (masih kata mereka)
Namun masalahnya disini adalah,tanggung jawab moral dia sebagai seorang atlet, karena gak semua orang bisa bertanggung jawab dengan hanya mengkonsumsi ekstasi kalo' pas mau bertanding aja dan untuk tidak diperjual belikan....
Dan, saya setuju dengan artikel ini,seorang atlet atau siapapun dia yang memperjualbelikan obat2 terlarang, tetep SALAH...SAy no to Drugs!!!!
What do you think?